Ikan Arwana yang Berasal dari Asia

Inilah Ikan Arwana Yang Berasal dari Asia

Inilah Ikan Arwana Yang Berasal dari Asia – Ikan Arwana Asia digolongkan sebagai Ikan yang memperoleh perlindungan tertinggi oleh Convention of International Trade in Endangered Species of Wild Flora and Fauna (CITES). Berikut ini adalah jenis-jenis arwana Asia tersebut:

Arwana Merah

Ikan arwana merah yang berasal dari berbagai tempat yang berlokasi di Provinsi Kalimantan Barat, salah satunya yakni Sungai Kapuas dan Danau Sejtarum yang menjadi habitat dari Super Red Arowana (Chili dan Blood Red). https://www.americannamedaycalendar.com/

Ikan Arwana yang Berasal dari Asia

Perairan di Kalimantan berupa perairan gambut yang mendorong proses dari perkembangan Ikan arwana, salah satunya untuk mempengaruhi warna dari tubuh arwana dan hal tersebut dipengaruhi oleh kandungan mineral, air gambut dan jumlah cadangan makanan yang ada. Selain itu juga letak geografis dapat mempengaruhi bentuk morfologi ikan arwana yaitu badan yang lebih lebar, warna merah dan warna dasar yang tampak pekat. poker99

Pada ikan arwana muda dapat terlihat pada sirip, mulut, dan sungut yang merah. Saat ikan telah tumbuh dewasa warna merah akan muncul pada beberapa bagian tubuh lainnya, misalnya pada area tutup insang dan juga pinggiran sisik, maka tubuh arwana akan terlihat merah.

Super Red lebih identik dengan Merah Cabai dan Merah Darah. Berikut ini adalah perbedaan dari varietas merah cabai dan merah darah:

Arwana Merah Cabai:

  • Warna: seperti warna merah buah cabai
  • Bentuk fisik: Tubuh lebih lebar, untuk kepala berbentuk sendok lebih panjang dan lebih ramping.
  • Warna mata: Merah dan lebih lebar dan hampir menyentuh bagian atas kepala dan rahang bawah untuk bibir matanya.
  • Bentuk ekor: Berbentuk diamond
  • Warna ketika muda: memiliki warna dasar hijau dengan kilap metalik.
  • Tubuh: cendrung bulat.
  • Pertumbuhan: agak lambat.

Arwana Merah Darah:

  • Warna: seperti warna merah darah.
  • Bentuk fisik: Bentuk tubuhnya tetap sampai pangkal ekor.
  • Warna mata: lebih putih dan agak kecil dibanding arwana merah cabai.
  • Bentuk ekor: Berbentuk seperti kipas.
  • Warna ketika muda: memiliki kilap yang kalem.
  • Pertumbuhan: lebih cepat.

Ciri-ciri tersebut sudah terlihat saat arwana masih berusia muda, sehingga bisa dijadikan sebagai perbandingan saat membedakannya. Untuk perkembangan warna kedua jenis arwana tersebut juga tidak sama. Untuk perbedaan ketika warna sudah mencapai merah sepenuhnya adalah 1-2 tahun, tapi untuk tahapan perkembangan warna oranye mereka sama-sama melawatinya.

Arwana Cross Back atau Cross Back Golden

Ikan ini merupakan bagian dari varietas Arwana Golde. Arwana Golden bisa ditemukan di berbagai wilayah di Malaysia diantaranya Perak, Trengganu, Johor dan juga Danau Bukit Merah. Hal ini menjadikan sebutan namanya sesuai dengan tempat arwana tersebut berasal seperti Bukit  Merah Blue, Golde Pahang atau Malaysian Gold.

Mendapatkan sebutan Cross Back dikarenakan warna emas pada punggunggnya. Untuk harga dari arwana golden ini bahkan bisa dikatakan cukup tinggi bila dibanding dari varietas lainnya karena jarang ditemui.

Varietas Arwana Golden dibagi dalam beberapa kelas berdasarkan warna dasar pada sisiknya, misalnya Purple-Based yakni memiliki warna dasar ungu, Gold-Based dengan warna dasar emas, Blue-Based dengan warna dasar biru, dan yang terakhir yaitu Silver-Based dengan warna dasar perak. Jenis arwana golden ini relatif lebih cepat dalam memperoleh warna dasar gold penuh dibanding dengan varietas lainnya.

Arwana Ekor Merah atau Red Tail Golden

Yang selanjutnya yaitu jenis arwana Golden ekor merah atau red tail golden yang bisa ditemukan di negara kita tercinta yaitu Indonesia oleh sebab itu sering disebut juga Arwana Golden Indonesia atau Indonesian Golden Arwana.

Arwana jenis ini banyak ditemukan di daerah Sumatera dan Pekanbaru. Untuk warna emas yang dimilikinya berbeda dari Arwana Golden Cross yang penuh menyusuri punggungnya namun untuk jenis ini hanya mencapai sisik baris ke empat, untuk baris sisiknya dihitung dari area bawah perut, masksimal mencapai baris kelima.

Hampir sama halnya dengan Cross Back Golden, untuk warna dasar yang dimiliki Red Tail bisa berwarna hijau, emas atau biru. Kesamaan lain dari dua jenis arwana ini yakni pada bagian bibir, sirip, dan juga ekor. Tetapi untuk warna yang dimiliki Red Tail muda warnanya sedikit agak kusam bila dibandingkan dengan Cross Back yang masih muda.

Untuk tubuhnya arwana Red Tail Golden bisa lebih besar dan lebih agresif bila dibandingkan dengan Arwana Cross Back. Untuk jumlah di alam jauh lebih banyak bila dibandingkan dengan arwana cross back namun arwana jenis ini tetap masuk daftar ikan arwana yang dilindungi CITES.

Bila dilihat dengan sekilas arwana jenis ini sangat mirip bila dibandingkan dengan arwana Cross Back tetapi ada cara yang dapat dengan mudah membedakannya yakni dapat terlihat saat ukurannya telah besar kira-kira berukuran 20 cm ke atas.

Pada jenis arwana Cross Back untuk warna emasnya ada di seluruh tubuh dan menutupi area punggungnya dan pada arwana Red Tail Golden pada area punggungnya tak mempunyai warna golden tetapi berwarna kelabu.

Kita harus berhati-hati dalam membedakan kedua jenis arwana ini saat Anda ingin membelinya, karena saat ukurannya 10-12cm sulit untuk membedakannya.

Arwana Hijau

Arwana hijau dapat dijumpai di negara Thailand, Myanmar, Malaysia, Kamboja dan juga di beberapa tempat di Indonesia. Untuk warna bervariasi setiap daerahnya, namun secara garis besar untuk warnanya kelabu kehijauan dan memiliki pola garis yang berwarna hitam pada bagian ekornya. Untuk area kepalanya sedikit lebih besar bila dibandingakan jenis arwana asia lainnya dan terlihat bulat.

Ikan Arwana yang Berasal dari Asia

Arwana Banjar Merah

Arwana jenis ini digolongkan bukan termasuk strain murni arwana merah dan jenis ini termasuk arwana merah kelas dua. Untuk cirinya bisa dilihat pada warna sirip yang berwarna oranye pucat dan pada area ekor yang berwarna oranye atau kuning, dan tak ada warna merah pada area badan dan pipinya.

Jika dilihat sepintas ikan jenis ini terlihat mirip dengan arwana merah yang masih muda, sehingga tidak sedikit dari pembeli yang terkecoh. Untuk Arwana Banjar memiliki ciri dengan bentuk kepala yang terlihat bulat dengan bentuk mulut yang tidak terlalu lancip. Berikut ini adalah perbedaan lainnya:

Arwana Banjar Merah:

  • Warna Sirip: cenderung lebih muda atau oranye merah pucat.
  • Warna sisik: kehijauan/kuning
  • Bingkai sirip & tutup insang: pink pekat atau berwarna karat, jika sudah dewasa berubah menjadi jingga atau merah.

Arwana Merah Muda:

  • Warna Sirip: memiliki warna merah merata hampir pada semua permukaan.
  • Warna sisik: mengkilap.
  • Bingkai sirip & tutup insang: tampilannya tidak seperti arwana banjar.

Red Spotted Pearl dan Jardini

Yang terakhir yaitu jenis Arwana Irian atau biasa disebut Jardini, varietas ini mempunyai dua jenis, yang pertama yakni yang mempunyai warna dasar hijau dan bermutiara merah serta yang kedua berwarna dasar hitam dan bermutiara emas untuk jenis yang kedua ini sulit ditemukan.

Selain itu arwana ini bisa ditemukan di Australia yakni arwana jenis pertama yaitu yang mempunyai warna dasar hijau dan mutiara merah dan juga disebut Red Spotted Pearl atau Scleropages leichardty. Ikan jenis ini masih satu kerabat dengan Golden Red dan Cross Back. Namun untuk performa mereka bisa dipengaruhi oleh lingkungan.

Untuk Red Spotted Pearl mutiara merah pada tubuhnya terlihat lebih mencolok sedangkan pada jenis Jardini mutiara pada tubuhnya tak terlalu mencolok.